Banyak orang yang mendambakan tubuh kencang berotot mengasup lebih
banyak protein. Padahal, jika Anda memiliki target membangun massa otot,
lakukan saja latihan beban dan tingkatkan asupan kalori sampai sekitar
500 kalori. Tambahan kalori ini tidak harus berasal dari protein semua.
Sekitar 60 persen dari latihan angkat beban menggunakan bahan bakar
dari lemak, sekitar 35 persen dari karbohidrat, dan 5 persen dari
protein. Demikian menurut Essentials of Exercise Physiology.
Mengonsumsi lebih dari 30 persen protein sehari bisa menyebabkan
terbentuknya keton, dan membuat ginjal bekerja keras, membuangnya keluar
tubuh. Hali ni selain membebani ginjal juga bisa mengganggu jantung
akibat dehidrasi, tulang kehilangan kalsium, dan massa otot malah bisa
hilang.
Protein esensial untuk membangun otot, kulit, dan rambut,
mensintesis hormon dan pembekuan darah, tetapi diet seimbanglah yang
terbaik. Banyak atlet justru menyerapkan diet seimbang dengan mengasup
25 persen lemak, 55 persen karbohidrat dan 20 persen protein.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar